Pesona Rinjani
Gunung BaruJari yang muncul di tengah-tengah Danau Kawah Segara Anak. Gunung yang aktif ini meletus pada 20 Oktober 2015 dan 1 Agustus 2016. Saat ini memang sudah aman kembali. Landscape cantik seperti inilah yang nanti akan kita temui di Rinjani.
Gunung Rinjani yang menjulang tinggi di lihat dari padang ilalang yang sangat luas setelah desa Sembalun Lawang.
Deretan tenda para pendaki di pos terakhir Pelawangan Sembalun sebelum menuju puncak.
Puncak Rinjani dipadati para pendaki. Kecantikan dan keelokan Gunung Rinjani menarik banyak wisatawan lokal maupun mancanegara untuk mendaki gunung ini. Rinjani sedang diperjuangkan menjadi salah satu Geo Park UNESCO.
Salah satu sudut Danau Segara Anak dan Gunung Baru Jari.
Seperti inilah track yang akan kita temui di Rinjani.
Sumber mata air panas di dekat Danau Segara Anak. Keindahan dan keelokan pemandangan banyak kita temui di Rinjani.Tidak heran jika banyak pendaki yang ingin datang, dan datang lagi ke Rinjani.
Pesona Agung
Tingkat kemiringan dan terjalnya jalur pendakian, menjadikan Gunung Agung, salah satu gunung dengan track pendakian yang sulit.
Saat cuaca panas dan langit bersih kita disuguhi pemandangan indah seperti ini di Gunung Agung.
Ketika seluruh kami mencapai puncak dua Gunung Agung.
Cantiknya Edelweiss di Gunung Agung.
Sun Set di belantara Gunung Agung.
Pesona Semeru
Merah Putih yang berkibar di Puncak Mahameru dengan latar depan Pegunungan Tengger.
Inilah puncak tertinggi di Jawa, Puncak Mahameru.
Lautan pasir di puncak Mahameru yang menyimpan bahaya besar jika tidakberhati-hati ketika turun dari puncak.Batu-batubesarnya sangat labil sehingga mudah gugur, jika tidak berhati-hati bisa menimpa kita.
Danau Ranu Kumbolo yang indah di kaki Semeru. Pada Agustus 2015 karena kemarau panjang savanna dekat danau ini terbakar. Perlu cermat memilih waktu mendaki Semeru.
Mendaki Gunung Rinjani, Agung, dan Semeru
Kecantikan alam di gunung dan pegunungan yang menjulang
tinggi dan kokoh, sangat menantang bagi mereka-mereka yang punya jiwa
petualang. Naik gunung memang melelahkan tapi tetap saja banyak ingin melakukannya.
Yang pernah satu kali, ingin pergi lagi dan lagi, naik gunung lain yang
memiliki tantangan lebih menarik.
Indonesia berada dalam lingkaran “Ring of Fire” yang
memiliki banyak gunung berapi. Gunung-gunung berapi tersebut tersebar dari
Sumatra, Jawa, Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Sulawesi, sampai
Irian Jaya. Bahkan di Irian Jaya, kita memiliki gunung tertinggi di kawasan
Oceania yang memiliki salju abadi di Puncak Jaya. Puncak Jaya adalah salah satu
dari tujuh puncak dunia.
Kenapa memilih Rinjani, Agung, Semeru? Dari sekian banyak
gunung yang ada di Indonesia, Gunung Rinjani yang berada di Pulau Lombok,
Nusa Tenggara Barat, menjadi salah satu gunung
favorit wisatawan lokal dan mancanegera. Rinjani adalah gunung berapi
kedua tertinggi di Indonesia setelah Puncak Jaya di Irian, dengan ketinggian
3.726 mdpl.
Selain puncak, Rinjani memiliki danau kawah seluas 11.000.000 m persegi dengan
kedalaman 230 m, yaitu Segara Anak. Di tengah Segara Anak tersebut, muncul
gunung aktif baru bernama, Gunung Baru Jari. Oleh karena kecantikan dan
keelokan alamnya, Taman Nasional Gunung Rinjani sedang diperjuangkan untuk
masuk dalam jaringan Taman Bumi (Geopark) Dunia yang dikelola oleh UNESCO. Gunung
cantik ini menjadi tujuan pertama kami.
Tujuan kedua adalah Gunung Agung, yang berada di Bali. Kita
tahu Bali adalah tujuan wisata internasional. Selain budayanya yang terkenal,
Bali memiliki alam yang memikat. Ada laut, pantai, gunung, pegunungan, danau,
dan lain-lain. Alam bagi penduduk Bali yang mayoritas beragama Hindu adalah
sesuatu yang keramat, tidak heran jika Gunung Agung juga sangat dikeramatkan
oleh masyarakat Bali. Ada banyak aturan yang perlu ditaati jika kita mendaki
Gunung Agung.
Terakhir adalah Semeru. Di Jawa, Gunung Semeru adalah gunung
favorit yang menjadi tujuan utama para pendaki, gunung ini semakin terkenal
ketika film 5cm mengisahkan tentang perjalanan pendakian ke Puncak Mahameru. Semeru
sendiri adalah gunung tertinggi di Jawa dengan ketinggian 3.676 meter dari
permukaan laut (mdpl).
Selain pesona keindahan alam di gunung, ada hal lain yang tidak
kalah menarik dan membuat para pendaki ketagihan untuk naik dan naik gunung
lagi yaitu rasa senang, bahagia, haru yang jadi satu ketika kita mencapai puncak
gunung yang kita tuju. Di puncak tersebut kita bisa melihat kebesaran Allah Swt
yang sangat luar biasa, tidak jarang kita akan menangis haru ketika mencapai
puncak. Perasaan campur aduk yang sulit dikatakan ketika kita mampu menaklukan
rasa lelah, menaklukkan rasa pegal-pegal badan dan kaki, menaklukan keinginan
untuk pulang ke rumah, yang ada tinggal semangat pantang menyerah untuk
mencapai puncak.
Namun ada hal yang lebih penting dari semua itu adalah pengetahuan
dan kesiapan yang kita miliki sebelum perjalanan di mulai. Fisik perlu
dipersiapkan terlebih dahulu dengan olah raga rutin seperti lari, push up,
scotjam, stretching, dan lain sebagainya. Kita juga perlu mempersiapkan
peralatan pendakian gunung sesuai dengan perjalan yang kita lakukan. Selain itu
kita juga perlu tahu tingkat bahaya dan acaman yang ada di gunung tersebut.
Buku panduan wisata gunung ini lebih dari sekadar buku panduan wisata oleh
karena dilengkapi dengan bagaimana
mempersiapkan dan melakukan pendakian ke gunung Rinjani, Agung, dan Semeru.
Motto utama wisata gunung adalah “Safety First”, keselamatan
nomor satu. Miskin informasi tentang berwisata ke gunung bisa mengubah hal yang
menyenangkan menjadi mengecewakan, bahkan membahayakan. Untuk itu lengkapi dan
pahami panduan wisata gunung dalam buku ini, sehingga perjalanan Anda menyenangkan
dan mengasyikan, dan yang paling penting adalah aman sampai kita kembali lagi
ke rumah.
Selamat mendaki gunung.
Salam,
Tidak ada komentar:
Posting Komentar